 |
| Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama anggota Komisi IV DPR RI Ir KRT H Darori Wonodipuro gelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Ikan Air Tawar dan Payau.(ft ist) |
Atas pencapaian tersebut Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama anggota Komisi IV DPR RI Darori Wonodipuro ingin kembali membangun kawasan budidaya Ikan Bandeng di Kabupaten Kebumen.
Hal tersebut disampaikan Darori saat menyampaikan materi dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Budidaya Ikan Air Tawar dan Payau di BUBK, Rabu (19/7/2023) kemarin.
Darori menyampaikan keberhasilan tambak udang modern terbesar di Indonesia ini diharapkan menjadi pendorong peningkatan produktivitas budidaya udang nasional.
Diketahui, wakil presiden bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melakukan panen perdana udang Vaname di BUBK mencapai 249 ton dengan ukuran 40 ekor per kilogramnya.
Sehingga total udang yang telah dipanen sejak diresmikan pada 9 Maret 2023 oleh Presiden Joko Widodo, mencapai 280 ton.
"Atas capaian itu, saya ingin membuat kawasan budidaya Ikan Bandeng dikawasan pesisir pantai selatan," ucap Darori didepan para peserta Bimtek.
Darori yang kembali maju pada Pileg 2024 nanti, ingin mewujudkan kawasan Budidaya Ikan Bandeng di Kabupaten Kebumen. Menurutnya, selama ini budidaya Ikan Bandeng masih didominasi diwilayah Pantai Utara (Pantura).
Sebagai putra daerah asli Kebumen, Darori ingin mewujudkan pesisir pantai selatan Kebumen menjadi sebuah kawasan budidaya perikanan tingkat nasional.
Dalam penyampaiannya, selama dua periode menjabat sebagai anggota DPR RI pihaknya telah banyak menurunkan dana bantuan. Bukan hanya pada bidang peternakan, perikanan, pertanian dan kehutanan saja, melainkan juga infrastruktur jalan.
"Banyak bantuan yang telah dikucurkan. Jika dihitung selama menjabat DPR RI dua periode kurang lebih sekitar Rp 3 triliunan bantuan yang telah turun ke Kebumen," tandasnya.
Sementara itu, Kepala BLUPPB Karawang M Tahang mengapresiasi perjuangan dari Ir KRT Darori Wonodipuro. Dimana sebagai wakil rakyat Darori dinilai telah banyak berjuang untuk kemajuan Kabupaten Kebumen.
Tidak hanya menyerap aspirasi dari masyarakat semata, melainkan juga berbagi ilmu tentang perikanan. Seperti bekerjasama dengan KKP melalui Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB) Karawang, dengan Bimtek Budidaya Ikan Air Tawar dan Payau.
"Hasilnya disebelah bapak ibu bisa dilihat tambak udang BUBK satu-satunya di Indonesia sebagai percontohan ini ada di Kebumen. Banyak yang ingin belajar di sini untuk diadopsi," ungkapnya.
Bimtek diikuti oleh perwakilan dari 26 kecamatan se-Kebumen. Mereka terlihat antusias untuk mengikuti kegiatan tersebut.
"Untuk Bintek sendiri terdapat 50 paket yang akan dilaksanakan di Kebumen, Banjarnegara dan Purbalingga. Memberi ilmu kepada masyarakat sangat penting untuk bekal kedepan," pungkasnya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan Drs Asep Nurdiana dan Kepala BLUPPB Karawang M Tahang. Selain itu hadir pula Bakal calon legislatif (Bacaleg) Gerindra DPRD Provinsi Jawa Tengah Yarianto.(*)
