 |
| Logo Hari Pers Nasional 2023.(ft SK/ist) |
Ketua Panitia HPN Kabupaten Kebumen Paryanto menyampaikan, secara garis besar HPN 2023 tidak jauh berbeda dengan perayaan sebelumnya. Hanya saja, pada peringatan tahun ini cukup lebih leluasa. Tidak lagi terhalang pembatasan aktivitas akibat pandemi Covid-19.
"Hari pers tahun-tahun kemarin bisa dikatakan terbatas karena adanya pandemi, Nah sekarang jadi waktu tepat untuk kembali memompa semangat rekan-rekan wartawan dengan kegiatan yg bermanfaat," tuturnya, Kamis (2/1).
Dia menerangkan, perayaan HPN di Kebumen digagas para juru warta yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Berbagai persiapan, kata Paryanto, kini juga terus dilakukan demi kelancaran acara. Termasuk membuka ruang koordinasi dengan sejumlah pihak, utamanya Bupati Kebumen selaku pucuk pimpinan daerah.
"Kami sudah sowan ke bupati. Menyampaikan apa yang menjadi niat dan tujuan di HPN," sambungnya.
Paryanto mengemukakan, peringatan HPN 2023 di Kebumen diawali gelaran malam tasyakuran di Sasana Pambiwara Dinas Kominfo Kebumen. Pada malam 9 Februari itu, bakal menjadi tanda dimulainya seluruh rangkaian kegiatan.
Usai tasyakuran, berlanjut keesokan hari ada pelaksanaan ziarah ke makam rekan wartawan yang sudah berpulang. Ziarah ini sudah menjadi tradisi setiap HPN tiba. Intinya tak lain untuk memberikan penghargaan lewat doa-doa yang dipanjatkan. Selain itu, dilanjutkan kegiatan 'fun futsal' bersama instansi di lingkungan Pemkab Kebumen.
Kemudian ada juga rangkaian acara 'road show' PWI ke sejumlah lembaga pendidikan, meliputi sekolah tingkat SMA, kampus dan pesantren. Fokus utama kegiatan ini sebagai ruang para wartawan untuk berbagi ilmu. Ada enam lembaga pendidikan di Kebumen yang menjadi sasaran tempat kegiatan. "Diskusi biasanya cenderung ke literasi digital. Bagaimana membekali para siswa pentingnya berliterasi. Ada tambahan materi dasar pembuatan berita," bebernya.
Puncak kegiatan ditutup dengan sarasehan dan resepsi HPN. Resepsi digelar dengan mengundang pakar berkompeten. Adapun tema yang diusung berkaitan dengan situasi politik, serta peran pers selaku irisan pilar demokrasi dalam mengawal tahapan Pemilu 2024.
"Rencananya kami hadirkan pakar dari Unsoed sama Ketua KPU Jateng," pungkas Paryanto.
Sementara itu, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyambut baik dan sangat mendukung perayaan HPN. Selama ini, kata Arif, pemkab terus menjalin hubungan baik dengan awak media selaku mitra pembangunan daerah. "Pasti kami dukung. Bisa kolaborasi kegiatan yang sifatnya membangun," ucapnya didampingi Wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih.
Arif pun mengapresiasi kegiatan para wartawan, yang memilih besentuhan langsung dengan dunia pendidikan dalam perayaan HPN. Menurutnya, masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk meningkatkan kapasitas pelajar sesuai minat dan bakat.
"Saya kira, formulasi kegiatan wartawan di sekolah atau tempat yang berbau pendidikan harus terus digencarkan ya. Soalnya sekarang yang dibutuhkan skill knowladge," ucapnya.(*)
