KEBUMEN (seputarkebumen.com) - Mulai hari ini, seluruh pegawau di lingkungan Pemkab Kebumen diperintahkan mengenakan batik di setiap hari kerja. Ini mencakup pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN.
Hal itu diinstruksikan melalui Surat Edaran Sekda Kebumen Nomor 060/774 Tentang Penggunaan Pakaian Dinas Batik Kebumen. Instruksi penggunaan pakai dinas batik khas Kebumen saat jam kerja terhitung dari 8 Juni sampai 2 Juli 2022.
Dalam surat yang ditandatangani Sekda tersebut tertulis, khusus penggunaan pakaian dinas di hari Jumat, yaitu menggunakan pakaian olahraga pada jam krida olahraga dari jam 07.00 hingga 09.00 WIB, dan selanjutnya berganti mengenakan pakaian dinas Batik Kebumen setelah jam krida olahraga.
Tersangka merupakan adik kandung korban perempuan bernama Teguh Santoso (58) warga Desa Karanggedang, Kecamatan Sruweng. Adegan pertama dimulai dari tersangka mendatangi rumah korban yang tak jauh dari rumahnya, pukul 19.30 WIB dengan membawa sebatang pipa besi yang sudah tersangka siapkan.
"Hal ini sebagai bentuk dukungan dan partisipasi pada Kebumen International Expo Tahun 2022. Ketentuan penggunaan pakaian dinas Batik Kebumen sesuai point angka 1, dan dikecualikan untuk Perangkat Daerah urusan ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat seperti Satpol PP atau Damkar," sebut Sekda dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (8/6/2022).
Pakai dinas batik juga tidak berlaku pada Perangkat Daerah yang mengampu urusan pemerintahan bidang perhubungan; dan Petugas Layanan Medis, Paramedis dan Tenaga Kesehatan lainnya pada Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Kebumen.
Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kebumen diminta untuk menginformasikan penggunaan pakaian dinas Batik Kebumen ini ke seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara dan Karyawan atau karyawati di lingkungan Perangkat Daerah dan Unit Pelaksana Teknis Perangkat Daerah masing-masing.
Kemudian Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kebumen juga diminta untuk menginformasikan penggunaan pakaian dinas Batik Kebumen ini ke seluruh jajaran Guru, Penilik, Pengawas, dan Tenaga Kependidikan lainnya.

Terpisah, Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan, kewajiban penggunakan pakaian dinas batik Kebumen untuk para ASN tidak lain untuk mempromosikan kain batik Kebumen ke masyarakat luas dalam ajang KIE.
"Kenapa batik? Karena kita ingin mempromosikan Batik Kebumen kepada masyarakat luas, dimana Kebumen juga banyak pengrajin batik yang tidak kalah bagus dengan batik-batik lain di luar Kebumen," ujar Bupati, Rabu (8/6/2022).
Hal ini juga sekaligus mendorong para pengrajin batik agar lebih banyak lagi memproduksi kain batik, dan kain Lurik Kebumen untuk dipasarkan dalam KIE. Sebab, KIE bakal memberikan ruang kepada pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya selama KIE berlangsung.
"Harapannya dengan penggunaan Batik Kebumen, produksi dari pengrajin semakin meningkat, ajang KIE ini juga bisa membumi tersampaikan ke masyarakat luas. Kita sediakan banyak stand untuk mereka para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk-produk unggulannya," jelas Bupati.
Diketahui, KIE bakal berlangsung pada 25 Juni sampai 2 Juli di alun-alun Kebumen. Event terbesar yang baru pertama kali ada di Kebumen ini akan dimeriahkan oleh artis-artis Ibukota, yakni Kerispatih, Padi, Gigi, Kotak, Gus Azmi Syubbanul Muslimin, Rhoma Irama, Iwan Fals dan artis dari Malaysia pelantun lagu Isabela, Amy Search.