BUMN Hijaukan Indonesia, KAI Daop 5 Purwokerto Tanam Pohon di Stasiun Kebumen

Vice President Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat saat menanam pohon di lingkungan stasiun Kebumen.(ft sk/ist)

KEBUMEN, (seputarkebumen.com)- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 5 Purwokerto turut menyukseskan program BUMN Hijaukan Indonesia dengan melakukan penanaman pohon jenis Tabebuya dan Ketapang Kencana di beberapa stasiun di wilayah Daop 5 Purwokerto. Aksi penghijauan ruang publik yang dipusatkan di Stasiun Kebumen ini dilaksanakan oleh Vice President Daop 5 Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat beserta jajaran serta Bupati Kebumen  diwakili Asisten  Perekonomian dan Pembangunan Nugroho Tri Waluyo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kebumen Joni Hernamawan serta Kepala Dinas Perumahan dan  Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kebumen Slamet Mustolchah Selasa (01/02/2022). Adapun total pohon yang ditanam sebanyak 100 pohon dengan alokasi untuk masing-masing stasiun sejumlah 25 pohon untuk Stasiun Kebumen, Kutoarjo, Slawi dan Prupuk. Program ini ditujukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan dapat menangkal polusi udara.

Setelah sebelumnya di launching oleh Direktur Utama PT KAI pada Selasa (7/12) lalu, Gerakan BUMN Hijaukan Indonesia ini terus disosialisasikan pada seluruh insan KAI agar tidak berhenti sebagai satu simbol tetapi sekaligus membangun kesadaran mengenai lingkungan. Hal ini juga seiring Program Direktorat Operasi KAI dengan “Green Operation” yaitu menghijaukan lingkungan kerja dengan adanya tanaman-tanaman bunga serta lingkungan stasiun dengan penanaman pohon.

Program penghijauan di Daop 5 Purwokerto sendiri sebagai program awal telah dilakukan dengan menanam sebanyak 50 pohon di Stasiun Purwokerto dengan jenis Pohon Tabebuya dan Ketapang Kencana. Selanjutnya sebanyak 30 pohon jenis Trembesi telah di tanam oleh Direktur Operasi KAI di sejumlah stasiun di wilayah Daop 5. Ke depannya Daop 5 Purwokerto akan terus melakukan penghijauan di seluruh stasiun agar kualitas udara akan semakin baik.

Langkah penghijauan di stasiun juga dilakukan dengan pembuatan taman-taman di area stasiun yang merupakan bagian dari peningkatan pelayanan kepada para pelanggan. Dengan semakin banyak stasiun yang indah maka pelanggan akan merasa nyaman saat akan menggunakan layanan kereta api. Lingkungan yang asri juga akan menyejukkan dan indah dari sudut estetika. 


“Di masa pandemi seperti sekarang ini, KAI selalu melakukan langkah langkah inovasi terobosan, baik yang langsung berpengaruh pada kinerja perusahaan maupun secara tidak langsung,” kata Daniel. Disamping itu KAI Daop 5 Purwokerto juga mengucapkan terima kasih atas kontribusi dari Dinas Kelautan Kabupaten Kebumen yang telah membantu dengan memberikan 35 pohon jenis Ketapang Kencana, Glodogan Pecut, Tabebuya dan Beringin. “Hal ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi untuk bersama-sama menjaga kelestarian lingkungan,” imbuh Daniel.

 

Daniel mengatakan, dukungan KAI pada program BUMN Hijaukan Indonesia ini sejalan dengan pernyataan Presiden Joko Widodo pada konferensi G20 dimana Indonesia berkontribusi dalam menangani perubahan iklim dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan.


“Gerakan KAI dalam BUMN Hijaukan Indonesia ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam upaya mengurangi pemanasan global sekaligus membantu pencapaian target emisi 0 pemerintah pada tahun 2060,” tutup Daniel.

Asisten ll sekda Kebumen Nugroho Triwaluyo menyatakan, Bupati Arif Sugiyanto mengapresiasi serta mendukung kegiatan BUMN Menghijaukan Indonesia,termasuk  bagi setiap pasangan pengantin baru yang menikah juga diwajibkan menanam pohon.

" Semoga dengan penanaman pohon ke depan Stasiun Kebumen menjadi semakin hijau dan sejuk. dan harapan pak Bupati Kebumen kepada KAI agar KA Esekutif dan KA Bandara bisa melayani sampai ke Kebumen". Pungkas Nugroho.(")