Jadi Lokasi Isolasi Pasien Covid-19, Empat Pondok Pesantren di Kebumen Digelontor Bantuan APD

 


KEBUMEN - Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz menyerahkan bantuan peralatan penanganan Covid-19 untuk Pondok-Pondok Pesantren di Kabupaten Kebumen. Secara simbolis bantuan diserahkan kepada Ketua Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) NU Kebumen, Fachruddin Achmad Nawawi di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Senin (5/10/2020).

Plt Kalak BPBD Kebumen Teguh Kristianto mengatakan, bantuan yang diserahkan meliputi 50 thermo gun, 500 face shield, 50 sprayer manual. Kemudian, 100 box masker medis, 50 botol hand sanitizer, 50 jerigen desinfektan (masing-masing 10 liter), dan 100 paket sembako.

"Face Shield ini merupakan produk lokal UMKM Kebumen," kata Teguh, dalam laporannya.

Disampaikannya, saat ini ada empat pondok pesantren di Kebumen yang menjalani isolasi mandiri. Yaitu Ponpes Al Istiqomah Desa Tanjungsari, Kecamatan Petanahan dengan jumlah 1.100 santri diisolasi. Kemudian, Ponpes Nurul Hidayah Desa Bandung Kecamatan Kebumen, ada 450 santri diisolasi, Ponpes Alfurqon Jetis Desa Kutosari Kecamatan Kebumen ada  22 santri diisolasi dan Ponpes Al Azhar Desa Kalijaya Kecamatan Alian 85 santri diisolasi.

"Kami dirikan dapur umum di masing-masing pondok tersebut untuk kecukupan kebutuhan logistik," imbuhnya.

Bupati Yazid Mahfudz mengatakan terpaparnya sejumlah santri bukanlah aib bagi pondok pesantren.

"Terpapar Covid-19 bukanlah aib, yang ada justru bagaimana kita bisa membantu mereka agar segera pulih," tegas Bupati.

Bupati menegaskan tidak hanya santri, namun siapa saja bisa terpapar Covid-19. Pandemi ini, lanjut Bupati, bukan hanya terjadi di Kebumen. Tetapi melanda seluruh negara di dunia. Ia berharap adanya bantuan ini bermanfaat untuk menangani paparan covid di Pondok Pesantren yang selama ini pola kehidupan kesehariannya bersifat komunal. (Sk/pF)