 |
| Tim SAR gabungan saat melakukan pencarian korban Ariful Ambiyah (22), warga Dukuh Pregolan, Desa Selotumpeng, Kecamatan Mirit di pantai Ambal.(ft ist) |
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri melalui Wakapolres Kompol Faris Budiman menjelaskan, korban diketahui bernama Ariful Ambiyah (22), warga Dukuh Pregolan, Desa Selotumpeng, Kecamatan Mirit, Kebumen. Musibah itu terjadi pada Kamis, 2 Oktober 2025, sekitar pukul 13.30 WIB.
“Sebelum hilang, korban sempat terlihat memarkirkan sepeda motor Honda Vario warna biru navy bernopol AD 4080 AXE di kawasan pantai, lalu berenang. Tak lama kemudian, korban diduga terseret arus dan tidak terlihat lagi,” ungkap Kompol Faris.
Polisi menemukan pakaian serta identitas korban berupa Kartu Indonesia Sehat yang ditinggalkan di gazebo tepi pantai. Pihak keluarga yang dihubungi Polsek Ambal membenarkan identitas tersebut.
Sejak kejadian, tim gabungan langsung diterjunkan untuk melakukan pencarian. Hingga hari kedua, operasi pencarian dipimpin Satpolairud Polres Kebumen dengan melibatkan berbagai unsur.
“Tim SAR gabungan dari Satpolairud Polres Kebumen, Polsek Ambal, Basarnas Pos Cilacap, SAR Arnavat, BPBD Kebumen, SAR MTA, SAR SIGAP, PMI Kecamatan Ambal, serta keluarga dan warga setempat melakukan penyisiran di sepanjang garis pantai serta pemantauan di sekitar lokasi kejadian,” jelasnya.
Pencarian dimulai pukul 09.00 WIB hingga sore hari. Dari Satpolairud Polres Kebumen, personel yang terlibat antara lain Aiptu Hendra I, Aipda Martin, Aipda Catur N, dan Bripka Ade Dhani S.
Meski pencarian dilakukan secara maksimal, hingga sore korban belum ditemukan. Situasi di lokasi tetap aman dan kondusif, sementara upaya pencarian akan dilanjutkan.
Polres Kebumen mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di pantai selatan Jawa, mengingat besarnya ombak dan kuatnya arus yang berisiko terhadap keselamatan.(*)
