Kebumen Raih Juara 1 Kearsipan se-Jawa Tengah, Melaju ke Tingkat Nasional

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus), Kebumen saat menerima penghargaan sebagai juara pertama Pengawasan Kearsipan Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025.(ft ist) 

KEBUMEN, (seputarkebumen.com)- Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Kabupaten Kebumen. Melalui Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpus), Kebumen berhasil menyabet juara pertama Pengawasan Kearsipan Tingkat Provinsi Jawa Tengah 2025.

Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, kepada Kepala Disarpus Kebumen, Sigit Dwi Purnomo, dalam Rapat Koordinasi Pengawasan Kearsipan se-Jateng yang digelar di Front One HK Semarang, Selasa (16/9/2025).

Sekda Sumarno memberikan apresiasi tinggi atas capaian Kebumen. Ia berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi kabupaten/kota lain untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan arsip.
“Mudah-mudahan hasil ini bisa jadi inspirasi untuk lebih baik lagi,” ujarnya.

Kebumen Unggul dengan Nilai Tertinggi

Dari total 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah, Kebumen meraih nilai tertinggi, yakni 96,71 dengan kategori Sangat Memuaskan. Pencapaian ini menempatkan Kebumen di atas Kota Semarang, Cilacap, Jepara, Brebes, hingga Pekalongan.

Berikut daftar 10 besar pemerintah daerah dengan nilai pengawasan kearsipan terbaik:

1. Kabupaten Kebumen – 96,71 (Sangat Memuaskan)

2. Kota Semarang – 95,39 (Sangat Memuaskan)

3. Kabupaten Cilacap – 93,07 (Sangat Memuaskan)

4. Kabupaten Jepara – 90,90 (Sangat Memuaskan)

5. Kabupaten Brebes – 90,72 (Sangat Memuaskan)

6. Kabupaten Pekalongan – 90,52 (Sangat Memuaskan)

7. Kabupaten Magelang – 89,23 (Memuaskan)

8. Kabupaten Demak – 88,88 (Memuaskan)

9. Kabupaten Kendal – 88,77 (Memuaskan)

10. Kabupaten Klaten – 88,61 (Memuaskan)

Digitalisasi Jadi Kunci

Kepala Disarpus Kebumen, Sigit Dwi Purnomo, menjelaskan penilaian dilakukan dengan bobot 60% untuk lembaga kearsipan daerah dan 40% untuk OPD. Penilaian meliputi aspek SDM, sarana prasarana, hingga manajemen arsip mulai dari penciptaan, penggunaan, pemeliharaan, penyusutan, hingga pemusnahan.

“Sekarang ada tambahan penilaian terkait digitalisasi arsip dan penggunaannya secara digital,” jelas Sigit.

Ia menambahkan, penggunaan aplikasi seperti e-letter dan Srikandi telah membantu percepatan korespondensi serta pemberkasan kearsipan di lingkungan Pemkab Kebumen.

Siap Bersaing di Tingkat Nasional

Menurut Sigit, capaian ini tidak mudah karena penilaian dilakukan langsung oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Dengan keberhasilan di level provinsi, Kebumen otomatis akan maju mewakili Jawa Tengah di tingkat nasional.

“Harapan kami bisa masuk 3 besar nasional. Terima kasih atas dukungan Ibu Bupati, Bapak Wakil Bupati, Bapak Sekda, pimpinan OPD, BUMD, hingga para camat. Semua telah bekerja sesuai dengan NSPK sehingga pengelolaan pemerintahan semakin akuntabel dan transparan,” pungkasnya.(*)