![]() |
Tim Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen saat berkunjung di rumah Kyai Lasimun.(Ft ist) |
Rumah Kyai Lasimun yang terletak di dataran tinggi dengan akses menantang menjadi salah satu prioritas program ini. Kondisi rumah yang belum diplester dan pernah terdampak longsor menjadi perhatian UPZ Kemenag Kebumen.
Penyelenggara Zakat dan Wakaf, H. Fahrudin, yang memimpin survei, mengakui sulitnya medan menuju rumah Kyai Lasimun. "Perjalanan yang cukup menantang, namun kami senang bisa menjangkau beliau," ungkapnya.
Kyai Lasimun menyampaikan rasa haru dan terima kasih atas perhatian yang diberikan Kemenag Kebumen.
"Saya tidak menyangka akan diperhatikan seperti ini. Semoga program ini terus berjalan," tuturnya.
Program Bedah Rumah Guru Ngaji adalah wujud pemanfaatan dana zakat UPZ Kemenag Kebumen yang bertujuan membantu guru ngaji yang tinggal di daerah sulit dan memiliki rumah tidak layak huni. Sebanyak 26 rumah ditargetkan untuk diperbaiki.
H. Fahrudin menegaskan bahwa program ini adalah bentuk penghargaan kepada para guru ngaji atas dedikasi mereka. Plh. Kepala Kantor Kemenag Kebumen H. Salim Wazdy menambahkan bahwa program ini mendukung visi Kemenag dalam meningkatkan kualitas kehidupan beragama.(*)