 |
| Bupati Kebumen Lilis Nuryani saat mengunjungi pasar pagi.(ft sk/ist) |
Dalam sambutannya, Bupati Lilis menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen 100 hari kerja kepemimpinannya. Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Zaeni Miftah, Sekda Edi Rianto, mantan Bupati Kebumen M. Yahya Fuad, anggota DPRD Provinsi Jateng Faiz Alauddien Reza Mardhika, serta sejumlah pimpinan OPD dan BUMD.
"Kami ingin UMKM Kebumen semakin berkembang dan naik kelas. Salah satu kendala terbesar mereka adalah modal dengan bunga pinjaman yang tinggi. Dengan subsidi ini, beban bunga menjadi lebih ringan sehingga usaha bisa lebih mudah berkembang," ujar Bupati Lilis.
Lebih Hemat, Lebih Mudah!
Bupati mencontohkan skema subsidi ini. Misalnya, seorang pedagang meminjam modal Rp1 juta untuk jangka waktu 12 bulan. Tanpa subsidi, angsuran per bulan sekitar Rp103.334. Namun dengan program ini, pedagang hanya membayar Rp93.334 per bulan karena separuh bunga ditanggung pemerintah.
"Kami ingin memastikan akses modal bagi UMKM itu cepat, mudah, dan tentunya lebih hemat," tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Kebumen, Haryono Wahyudi, menjelaskan bahwa program ini tersedia di beberapa bank daerah, seperti Bank BPR BKK Kebumen, Bank Pasar Kebumen, dan BPR Jawa Tengah di Kebumen.
"Maksimal pinjaman tergantung kebijakan masing-masing bank, tapi program ini khusus untuk UMKM," katanya.
Haryono juga mengingatkan agar para pelaku usaha tidak tergiur pinjaman ilegal atau rentenir yang menerapkan bunga mencekik.
"Daripada pinjam di bank plecit atau pinjol dengan bunga selangit, lebih baik manfaatkan program ini. Dijamin lebih mudah dan lebih menguntungkan," tegasnya.
Peluncuran Aplikasi Simanis
Tak hanya subsidi bunga, Pemkab Kebumen juga meluncurkan aplikasi Simanis (Sistem Analisa Kredit Mikro). Aplikasi ini dirancang untuk mempermudah proses pengajuan kredit bagi pelaku usaha kecil.
"Ibu Bupati sangat mendukung pertumbuhan UMKM, karena sektor ini mampu menciptakan lapangan kerja yang lebih luas. Jadi, jangan ragu untuk mencari informasi dan manfaatkan program ini sebaik mungkin," pungkas Haryono.
Dengan berbagai terobosan ini, diharapkan UMKM di Kebumen semakin berkembang dan mampu bersaing lebih baik di pasar.(*)
