Rangkaian HPN 2025, PWI Kebumen gandeng PDAM Tirta Bumi Sentosa Tanam Pohon di Perbukitan Desa Sikayu


Acara penanaman pohon dalam rangka rangkain HPN 2025 PWI Kebumen berkerja sama dengan PDAM Tirta Bumi Sentosa Kebumen.(ft sk/ist)

BUAYAN, (seputarkebumen.com)- Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kabupaten Kebumen atau PDAM Kebumen berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kebumen dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan, khususnya dalam konservasi sumber air.


Program ini merupakan bagian dari inisiatif BMWT-21 (Banyu Mancur Wite Tukul, 2 tanaman setinggi 1 meter), yang bertujuan untuk memastikan keberlanjutan pasokan air bersih melalui penghijauan.


Sebagai bentuk nyata dari kepedulian terhadap lingkungan, Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kabupaten Kebumen turut berpartisipasi dalam Gerakan Penanaman 1.000 Pohon secara bertahap. 


Tahap pertama program ini telah dilaksanakan pada Jumat, 21 Februari 2025, di Desa Sikayu, Kecamatan Buayan. Kegiatan ini sekaligus mendukung implementasi program Pemerintah Kabupaten Kebumen, "Nandur Wit Nggo Anak Putu," yang bertujuan menanam pohon demi kelangsungan hidup generasi mendatang.


Acara ini dibuka secara resmi oleh Ketua PWI Kebumen Ondo Supriyanto dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Direktur Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kabupaten Kebumen, Zein Musta’in, serta perwakilan dari Muspika, perangkat desa, dan masyarakat sekitar sumber air Sikayu. 


Sebelum kegiatan penanaman dimulai, dilakukan doa bersama sebagai bentuk permohonan restu agar pohon yang ditanam dapat tumbuh subur dan memberikan manfaat jangka panjang. Dalam kesempatan ini, dilakukan pula penyerahan simbolis bibit pohon kepada masyarakat sekitar sumber air Sikayu.


Direktur Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen, Zein Musta’in, didampingi Kepala Bagian Hubungan Langganan, Bambang Kusuma, menyerahkan sebanyak 100 bibit pohon kepada warga sekitar. Bibit yang diberikan terdiri dari berbagai jenis tanaman hutan seperti sengon, mahoni, dan laban, serta tanaman buah-buahan seperti kelengkeng, jambu, dan rambutan. 

Masyarakat terlihat antusias dalam kegiatan ini, menunjukkan kepedulian mereka terhadap kelestarian lingkungan.


Dalam sambutannya, Zein Musta’in menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang perusahaan dalam mendukung program pemerintah di bidang lingkungan hidup, khususnya dalam pelestarian sumber mata air. Program BMWT-21 sendiri mengharuskan setiap pelanggan baru untuk menyumbangkan dua tanaman setinggi satu meter, sebagai kontribusi terhadap upaya penghijauan di sekitar sumber air.


“Kegiatan ini merupakan langkah awal dari program BMWT-21 di tahun 2025. Kami berencana melanjutkan kegiatan penanaman pohon secara bertahap sepanjang tahun ini. Sebelumnya, kami juga telah memberikan bantuan kepada BPBD Kebumen dalam upaya pemulihan bencana tanah longsor di Desa Kalijering, dengan menanam 1.000 pohon pada akhir tahun 2024,” ujar Zein Musta’in.


Lebih lanjut, Zein memuji partisipasi aktif masyarakat Desa Sikayu dalam menjaga kelestarian lingkungan. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melakukan gerakan serupa. 


“Menanam pohon bukan hanya tentang penghijauan, tetapi juga tentang investasi untuk masa depan anak cucu kita. Dengan menanam pohon, kita ingin menunjukkan bahwa kita menyayangi generasi mendatang,” tegasnya.


Selain menanam pohon, Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa Kebumen juga akan terus berupaya menjalankan berbagai program konservasi lingkungan lainnya. Perusahaan berkomitmen untuk mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menjaga sumber daya air dan melakukan berbagai inisiatif keberlanjutan.


Kegiatan ini mencerminkan semangat yang diusung oleh Perumda Air Minum Tirta Bumi Sentosa, sebagaimana tertuang dalam semboyan mereka, “Mboten Kondur Sakdurunge Mancur, Ora Bali Sakdurunge Mili,” yang berarti tidak akan pulang sebelum air mengalir. 


Dengan semangat ini, Zein Musta’in berharap program-program lingkungan yang dilakukan dapat membawa Kebumen menuju kesejahteraan yang lebih baik, serta menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan lestari bagi generasi mendatang.


Ketua PWI Kebumen, Ondo Supriyanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menjaga dan melestarikan sumber air di kawasan karst dan Geopark Kebumen.


“Desa Sikayu kami pilih karena masuk dalam kawasan karst dan Geopark Kebumen. Semoga dengan kegiatan penanaman pohon, sumber air di sini akan tetap terjaga dan lestari,” ungkapnya.


Ondo juga berharap dengan semakin banyak pihak yang peduli terhadap lingkungan, bumi akan semakin lestari.(*)