![]() |
Petugas PLN ULP Gombong saat melakukan pemulihan aliran listrik akibat cuaca ekstrem yang melanda wilayah Gombong.(ft sk/ist) |
Manajer PLN ULP Gombong, D. Jati Kuncahyo, menyatakan bahwa PLN telah mengerahkan tim pemeliharaan sebanyak 53 personil yang terdiri dari petugas pelayanan teknik dan mitra kerja untuk mempercepat proses pemulihan jaringan. "Kami memahami dampak dari gangguan listrik ini terhadap masyarakat dan berkomitmen untuk memulihkan pasokan listrik secepat mungkin. Tim kami sudah berada di lapangan sejak cuaca mulai memburuk, mengatasi kerusakan jaringan listrik dan mempercepat penormalan jaringan di area yang terdampak," ujar Jati.
Ia juga menambahkan bahwa PLN berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan keselamatan masyarakat di daerah yang mengalami banjir dengan menghentikan pasokan aliran listrik dan mempercepat penanganan gangguan listrik di daerah yang terdampak pohon tumbang. "Keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama dalam proses pemulihan ini. Kami menghimbau agar masyarakat berhati-hati di sekitar jaringan listrik, terutama di area yang terdampak pohon tumbang atau banjir, dan segera melaporkan jika terdapat kerusakan yang terpantau," jelasnya.
PLN ULP Gombong terus memantau kondisi cuaca dan mengoptimalkan seluruh sumber daya yang tersedia agar pemulihan berlangsung cepat dan aman. Sebanyak 7 penyulang yang terdampak akibat cuaca ekstrim telah berhasil normal kembali dan menyalurkan listrik ke 14 ribu pelanggan di 5 kecamatan. Kami juga menghimbau agar masyarakat menggunakan layanan pengaduan resmi PLN atau aplikasi PLN Mobile jika membutuhkan informasi atau ingin melaporkan gangguan.(*)