Datangkan Bule Asal Jerman, Pelajar Desa Grenggeng diajari Bahasa Asing


Mr Ricard bule asal Jerman saat mengajari pelajar TK dan SD warga Desa Grenggeng.(ft SK/ist)
KARANGANYAR, (seputarkebumen.com)- Ada yang special di acara Kelas Bahasa Asing tingkat TK dan SD, Desa Grenggeng Kecamatan Karanganyar Kebumen. Dimana, kali ini menghadirkan seorang narasumber seorang bule Asal Jerman, yakni Mr. Ricard.

Kegiatan yang digelar di Lapangan Lembah Pereng Desa itu berlangsung meriah, Minggu 1 Oktober 2023. Acara diikuti ratusan peserta dengan didampingi para orang tua.

Kordinator kegiatan, Ranty mengatakan Kelas bahasa ini merupakan tindak lanjut dari acara sebelumnya. Untuk metode yang digunakan, yaitu bahasa inggris dalam bentuk camping.

"Jadi kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari acara sebelumnya, Metodenya langsung praktek di lapangan dengan melakukan komunikasi menggunakan bahasa inggris, Kali ini kita hadirkan pembicara dari Jerman langsung,’’jelasnya.

Dikatakan, Kelas bahasa asing dengan mendatangkan bule dari jerman ini agar peserta antusias dalam belajar bahasa inggris. Termasuk agar lebih menarik.

Sementara itu, Salma, salah satu peserta mengaku senang mengikuti kegiatan ini. Menurutnya, banyak pengalaman yang didapat dari kegiatan ini. Terlebih ada dihadiri langsung oleh bule dari Luar Negeri.

‘’ Seneng banget, banyak pengalaman, jadi tahu dan bisa ketemu bule,’’ujarnya.

Ricard mengatakan, dirinya senang bisa datang ke Indonesia, utamanya Desa Grenggeng. Apalagi, dirinya memang hobi mempelajari keberagaman budaya. 

‘’ Saya sengaja datang ke Grenggeng ini pertama karna saya hoby mempelajari budaya. Disini saya juga ingin belajar tentang tradisi, budaya dan kuliner indonesia itu seperti apa,’’ ucap Bule kelahiran Polandia itu.

Menurutnya, di Desa Grenggeng memiliki keunikan tersendiri dibanding desa lainya. Ini mulai dari keanekaragaman budaya, alam dan cara warga menyapa hingga keterbukaan pemerintahan Desanya. 

‘’ Ini lah yang menjadi semacam pembelajaran bahwa apa yang didengungkan dieropa dengan kemajuan ternyata disini sudah ada,’’pungkasnya. (*)