Ribuan peserta saat Manbar di pantai bopong puring.(ft SK/ist) |
Lomba dengan mengangkat tema semangat kebersamaan ini digelar di Pantai Bopong Desa Surorejan Kecamatan Puring Kabupaten Kebumen Minggu, 29 Januari 2023. Kegiatan ini mempertemukan. Berbagai komunitas, mulai dari komunitas mancing Yogyakarta, Kebumen, Cilacap dan juga Cirebon.
Ketua Pakis Erwin Damanik menuturkan sesuai dengan tema dalam lomba mancing ini, yakni semangat kebersamaan, bisa mempertemukan berbagai komunitas penghobi mancing dari berbagai daerah. Sehingga, para peserta bisa berbagi pengalaman tentang tekhnik memancing maupun daerah yang memiliki potensi ikan, yang bagus untuk dipancing.
Dikatakan, untuk lomba mancing ini diikuti oleh sekitar 1600 peserta dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Sedangkan untuk kategori juara, dipilih bagi pemancing yang berhasil mengangkat ikan dengan bobot terberat.
Untuk yang menjadi juara 1 berhasil diraih oleh anggota dari komunitas kemrayak, yang mengangkat ikan seberat 6,7 kg. Mereka berhak mendapatkan hadiah uang tunai sebesar Rp 4 juta, dan juga joran pancing.
Erwin berharap, semua komunitas mancing dari berbagai daerah untuk terus menjalin silaturahmi. Rencananya, lomba serupa akan diadakan setiap tahunnya.
" Kategori juara itu kita terberat, bukan sisik maupun non-sisik tapi yang terberat," ucapnya.
Menurutnya, lomba mancing yang digelar di obyek wisata ini, sekaligus untuk mempromosikan obyek wisata pantai bopong. Dimana, dengan adanya lomba ini maka banyak wisatawan yang datang untuk berkunjung dan menghidupkan obyek wisata di Kebumen.
Terlebih sekretariat Komunitas PAKIS berada di desa Surorejan Kecamatan Puring. Dimana, lomba ini baru pertama digelar di pantai Bopong dari komunitas PAKIS, yang pada tahun sebelumnya digelar di Pantai Kembar kecamatan Puring.
" Kita juga ingin berkontribusi dalam pengembangan obyek wisata di Kabupaten Kebumen, seperti yang saat ini lomba yang digelar di pantai Bopong Kebumen," jelasnya.
Sementara itu Penasehat Komunitas PAKIS Suratin mengaku bersyukur bisa bersilaturahmi dengan para pemancing dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Para Komunis mancing ini bisa saling berkumpul untuk untuk satu tujuan yakni bisa mengangkat ikan dengan bobot terberat.
Dirinya juga berharap agar Komunitas PAKIS bisa lebih kompak kedepannya. Selain itu Pakis yang beranggotakan 300 orang pemancing ini bisa mengedepankan kebersamaan, karena pada komunitas ini tidak ada pamrih apapun.
" Untuk memperkuat kebersamaan anggota Pakis, kita sering mengadakan mancing bareng, hampir setiap minggu," ujarnya.
Harotno Anggota Kemrayak Comunity mengatakan sangat bersyukur, karena salah satu anggotanya berhasil mendaratkan ikan dengan bobot paling berat dan menjadi juara 1 dalam perlombaan ini. Ikan yang berhasil diangkat kedarat adalah ikan jenis Camalan.
Ia juga berharap kedepan bisa ada lomba mancing serupa dengan berbagai hadiah menarik yang disediakan panitia. Selain itu anggota komunitas bisa kedepannya bisa semakin solid.
" Alhamdulillah dari anggota Kemrayak Comunity ada yang berhasil mengangkat ikan terberat dan menjadi juara 1," katanya.(*)