Respon Cepat dan Tanggap, Sedulur Kebumen Langsung Bedah Tiga Rumah tidak Layak Huni

Bupati Kebumen dan Wabup saat memberikan bantuan kepada warga penerima bantuan sedulur kebumen.(ft SK/ist)

PONCOWARNO, (seputarkebumen.com)-Tidak berselang lama,setelah survai RTLH di desa Sitiadi kecamatan puring,komunitas Sedulur Kebumen kembali melakukan aksi sosialnya Jumat (16/09/22) dengan mensurvai dan langsung memberikan bantuan untuk rumah layak huni.  Kali ini komunitas Sedulur Kebumen kembali menggelar bakti sosial berupa bedah rumah tidak layak huni (RTLH) diwilayah kecamatan Poncowarno dan Padureso.

Bersama bupati Kebumen, H. Arif Sugianto didampingi Wakil Bupati Ristawati purwaningsih Bersama Sesepuh Sedulur Kebumen Sugeng Budiawan beserta istri dan Santoso Budiawan dan puluhan anggota sedulur Kebumen mensurvei rumah tidak layak huni pertama milik Tujiono (73) di Desa Kedungdawa, Kecamatan Poncowarno,

Bupati Ari Sugiyanto dan wakil bupati Ristawati purwaningsih yang memberikan amplop berisikan uang tunai 15 juta berharap nantinya  bisa untuk membuat rumah Tujiono lebih layak dan sehat.

"Kami berikan bantuan berupa uang sebesar Rp 15 juta dari Sedulur Kebumen dan keramik dari pabrik Arwana," ungkap Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto.

Dalam kesempatan itu, pihaknya mengucapkan terimakasih kepada Pabrik keramik Arwana yang selalu berpartisipasi merombak rumah yang tidak layak huni di Kebumen.

"Mbah Tujiono diusianya yang sudah sepuh dan belum memiliki rumah yang layak. Tentunya menjadi keprihatinan kita bersama-sama. Melalui jiwa-jiwa kemanusiaan Sedulur Kebumen, saya secara pribadi sebagai Bupati Kebumen mengucapkan terimakasih kepada para donatur, Insya Allah kita akan mengambilnya di akhirat nanti," Ungkap Bupati.

Sugeng Budiawan selaku Sesepuh Sedulur Kebumen dan  menyampaikan, bantuan yang diterima  Tujiono sebesar Rp 15 juta dari para donatur  dan Rp 10 juta dari pihak desa serta 20 dus keramik dari pabrik keramik Arwana.

Survei bedah rumah di desa Kaligubug kecamatan padureso.(ft SK/ist)

Usai mensurvei rumah di Desa Kedungdawa, Bupati Kebumen bersama rombongan kemudian melanjutkan survei Bedah Rumah ke-39 milik Turmudi di Desa Kaligubuk Padureso.

"Bantuan yang diberikan kepada bapak Turmudi ini berupa uang sebanyak Rp 25 juta dan keramik dari pabrik Arwana secukupnya dan nantinya ini mau dibangun sendiri oleh Lurah Kaligubuk," kata Sugeng Budiawan. 

Menurut Sugeng Budiawan dengan berbagi tidak akan membuat harta kita berkurang justru akan bertambah dan ini sudah terbukti,salah satu anggota Sedulur Kebumen yang selalu aktif berpartisipasi memberikan bantuannya kini dari sisi ekonomi dan usaha semakin maju.

"Saat mau berbagi jangan menunggu kita kaya,bantulah semampu dan sebisa kita dan berharap lah hanya kepada yg diatas,apalagi diusia saya yang sudah memasuki MPP jadi sudah seharusnya memanfaatkan umur untuk kegiatan sosial". Pungkas Sugeng.(*)