Seribu Takjil Dibagikan DPC PDI Perjuangan Kebumen

 

Komunitas Juang Kebumen membagikan takjil di sudut Alun-alun Kebumen menjelang berbuka puasa, Rabu (5/5/2020). Foto : sk/ist


KEBUMEN, (seputarkebumen.com)- DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kebumen, melalui Komunitas Juang Kebumen melakukan gerakan berbagi seribu takjil di beberapa titik.

Dalam gerakan berbagi takjil tersebut, 20 korps Komunitas Juang Kebumen terbagi dalam 3 titik. Antara lain di Panti Asuhan Assalam Istiqomah, Pejagoan, di pojok Alun-Alun Kebumen atau depan DPRD Kebumen serta di Simpang empat Mertokondo.

Tak hanya takjil, kegiatan sosial juga membagikan ratusan nasi kotak sebagai santapan berbuka puasa. Agenda rutin tahunan setiap memasuki Bulan Suci Ramadhan ini disambut antusias masyarakat. Terbukti, sajian yang dibagikan dapat habis dalam waktu sekejap.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kebumen, Saiful Hadi menyampaikan, pembagian takjil dan nasi kotak secara gratis merupakan rangkaian kegiatan Ramadhan secara gotong royong oleh para kader PDI Perjuangan.

“Ini bentuk perjuangan teman-teman kader dalam menyemarakan bulan puasa. Dengan semangat kebersamaan inilah kita bisa melakukan hal kecil untuk menebar manfaat,” jelasnya, Rabu, (5/5/2020).

Menurutnya, PDI Perjuangan selalu hadir ditengah masyarakat. Kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian PDI Perjuangan kepada masyarakat apalagi ditengah kondisi pandemi Covid-19 seperti ini.

“Gerakan sedekah tentunya sangat dinantikan saudara kita yang memang sangat terdampak adanya pandemi. Jadi kita mulai dari diri kita untuk selalu berbagi,” terangnya.

Sementara, Wakil Ketua Komunitas Juang DPC PDI Perjuangan Kebumen, Sri Rejeki mengatakan, Komunitas Juang adalah wadah bagi kader muda PDI Perjuangan. Ia menyebutkan, di Kebumen sendiri telah memiliki jumlah anggota cukup banyak yang tersebar di hampir setiap kecamatan.

“Perwakilan kecamatan kami sudah punya tentunya siap untuk berbaur dan berkontribusi bagi masyarakat,” tutur Sri.

Sri menambahkan, kader PDI Perjuangan ini meski tebilang usia muda namun terbilang sudah cukup militan. Mereka dinilai telah memiliki kapasitas serta karakter yang kuat.

“Sesuai yang ditanamkan oleh senior kami agar mampu hadir ditengah rakyat, mendapingi mereka mencoba menjawab apa yang dirasakan,” pungkas Sri yang juga Koordinator Komunitas Juang Kebumen. (hfd)