 |
| Jajaran pengurus Rotary of Walet Kebumen (SK/Kpk) |
KEBUMEN, (seputarkebumen.com)-
Dengan tujuan berbakti mengabdi untuk masyarakat Kebumen dengan kegiatan sosialnya, Secara resmi Rotary of club walet kebumen diresmikan. Sebanyak 22 anggota secara resmi dilantik sabtu (02/05/2021) di Grand Kolopaking Hotel Kebumen.
Hadir dalam kegiatan Pelantikan wakil Bupati Kebumen Ristawati Purwaningsih, Sugeng Budiawan,Santoso Budiawan, Bobyin Subiyanto, Sadana Mulyono, Rosiana W Wiguna, pp Rachel Yuliani, tokoh- tokoh Rotary Tugu jogja dan para aktifis sosial sedulur Kebumen, Hargo Yohanes, Hardi Nugroho, dan sejumlah tokoh lain.
Rosialina W wiguna selaku District Governor 2020-2021
Rotary International District 3410 Indonesia, mengatakan Kegiatan Rotary secara umum adalah untuk kegiatan2 sosial,termasuk pengobatan penyakit,prasarana air,lingkungan hidup Dll.
"Dengan bergabung dengan rekan-rekan Rotary diluar negeri Rotary walet kebumen akan dapat lebih berkembang, semoga dengan pelantikan ini Rotary of walet Kebumen akan kompak dalam melaksanakan aksi sosialnya".,ungkap Rosiana.
Sugeng Budiawan Selaku Chatered President (CP) Rotary of Walet kebumen dalam sambutannya mengatakan akan bekerja secara maksimal untuk bisa membantu warga dikebumen yang kurang beruntung. Sugeng,berharap selain donatur dari kebumen pihaknya berharap ada gelontoran dana dari luar negeri untuk kemajuan Kebumen yang notabenya sebagai kabupaten termiskin di Jawa Tengah.
"Selama ini kegiatan sosial di Kebumen banyak dilakukan oleh komunitas Sedulur Kebumen, semoga nanti dengan adanya Rotary of walet kebumen akan bisa berkolaborasi dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan sosial supaya hasil lebih maksimal dan berdampak positif untuk warga masyarakat Kebumen yang kurang beruntung",Ungkap Sugeng yang selama ini juga menjadi sesepuh komunitas sedulur Kebumen.
Sebagai informasi Rotary International atau biasanya dikenal sebagai Rotary Club adalah sebuah Club yang tersebar di seluruh dunia. Anggota Rotary Club dipanggil Rotarian dan adalah para pemimpin bisnis dan profesional yang memberikan jasa kemanusiaan, mendorong adanya standar etika yang tinggi dalam setiap kegiatan sukarela, dan membantu membangun kebersamaan dan kedamaian di dunia.
Motto mereka adalah "Service above Self" (Mementingkan Kegiatan Saling Membantu daripada Kepentingan Diri Sendiri).
Rotary Club pertama di Indonesia didirkan pada 1927 di Yogyakarta. Hingga 1941 telah ada 26 klub dengan 219 anggota. Kegiatan Rotary dihentikan pada masa Perang Dunia II dan dilanjutkan mulai 1946.
Hingga 1961 jumlah klub mencapai 17 dengan anggota sebesar 533 orang. Kegiatan klub kembali terhenti dari 1961-1970. Sejak saat itu, Distrik 3400 (sebagaimana Rotary Club Indonesia dikenal) telah berkembang hingga mempunyai 87 klub dan 1.850 anggota. Namun kini dipecah menjadi dua district, yaitu 3410 untuk klub Rotary di barat, dan 3420 untuk klub Rotary di timur.
"Dengan hadirnya Rotary Di Kebumen ada banyak harapan untuk kegiatan2 sosial akan lebih sering dilakukan, apalagi nanti kalau ada sumbangan dana yang digelontorkan dari luar negeri ini akan semakin bagus dampaknya untuk warga Kebumen,"Pungkas Sugeng.(sk/kpk)
 Chatered President){kind=link}