KEBUMEN, (SeputarKebumen) Adanya salah satu karyawan yang diumumkan positif Covid-19, direspon Kepala Disdukcapil Maskhemi Ismail dengan mewajibkan seluruh karyawan dan pegawai untuk diuji SWAB. Disampaikan Maskhemi melalui Kabid Pelayanan dan Pendaftaran Penduduk Bambang Wahyu Santoso, pelaksanaan uji Swab sendiri telah dilaksanakan pada Sabtu (31/10/2020). Hal ini memaksa Dinas Capil menutup semua layanan tatap muka karena seluruh karyawan harus tetap berada di rumah sampai hasi swab dirilis Dinas Kesehatan.
"Karena seluruh karyawan harus menunggu hasil swab (dengan karantina mandiri), maka pelayanan hanya dilayani via online," terang Bambang Wahyu.
Lebih lanjut disampaikan Bambang Wahyu, para karyawan yang tengah menunggu hasil swab tetap diharuskan bekerja dari rumah khususnya mereka yang menangani dokumen kependudukan. Semua pelayanan via online tetap berjalan 24 jam.
"Jam pelayanan online tidak kami batasi, 24 jam bisa. Masyarakat bisa melakukan pendaftaran dan pemrosesan data melalui aplikasi android Pancen Maen. Hanya memang untuk pengiriman dokumen fisik yang melalui kantor pos untuk sementara terhenti sampai hasil swab ini keluar," paparnya melalui aplikasi pesan.
Penelusuran Seputar Kebumen ke kantor Disdukcapil, pihak dinas memasang pengumuman tutupnya pelayanan tatap muka di beberapa tempat. Seperti di dekat pintu masuk, papan pengumuman, dan di tembok dekat tempat parkir.
"Mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Terimakasih," bunyi kalimat di akhir pengumuman. (pF)
