KEBUMEN, (SeputarKebumen) - Dua orang pencari udang di kawasan Parangjengger Desa Karangbolong Kecamatan Buayan Selasa (17/11/2020) siang dikagetkan dengan sesosok mayat perempuan tanpa busana. Usai penemuan itu, Salingudin (27) dan Warisno (50) kemudian melapor ke perangkat desa setempat yang selanjutnya diteruskan ke Polres Kebumen.
Polisi dan warga yang mendatangi lokasi tidak menemukan tanda pengenal dari tubuh korban, maupun dokumen identitas. Polres Kebumen yang menurunkan tim INAFIS akhirnya menemukan jati diri korban dengan bantuan alat pemindai sidik jari portable Automatic Finger Print Identification System.
Kasubbag Humas Polres Kebumen Iptu Sugiyanto mengungkapkan, dari hasil identifikasi yang dilakukan oleh Inafis dan Polsek Buayan, identitas mayat malang tersebut diketahui adalah Ngaeniyah (58) warga Desa Wonoharjo Kecamatan Rowokele Kebumen.
"Sejauh ini masih kita selidiki sebab kematiannya. Untuk saat ini informasi yang dapat kami sampaikan, mayat perempuan itu adalah warga Kecamatan Rowokele," jelas Iptu Sugiyanto.
Berdasarkan informasi dari Kapolsek Buayan Iptu Sucipto, perangkat desa setempat menyatakan korban diketahui meninggalkan rumah pada Selasa (17/11/2020) sekira pukul 02.00 WIB dini hari.
"Korban pergi tanpa pamit keluarga," terang Iptu Sucipto.
Saat ini jenasah telah dievakuasi petugas ke tempat pemulasaran jenasah Rumah Sakit dr Soedirman (RSDS) Kebumen. (Win/pF)
