Inovasi Kapolres Kebumen Beri Aneka Reward Kepada Warga Patuh Protokol Kesehatan


KEBUMEN, (SeputarKebumen) - Operasi yustisi penggunaan masker di Kebumen tidak melulu soal sanksi. Untuk menggugah kesadaran warga, Kepolisian Resor Kebumen juga menyediakan imbalan/reward bagi warga yang taat. 

"Jika dihadapkan pada pilihan reward atau sanksi, semua akan memilih reward. 

Itulah strategi Polres Kebumen dalam menegakkan protokol kesehatan di Kebumen," ungkap kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan Selasa (20/10/2020).

Penelusuran Detak Jateng, Kapolres bergelar Doktor ini telah berulang kali memberikan reward bagi warga Kebumen. Yang pernah viral, warga yang tertib mengenakan masker, dicek dompetnya dan didapati kosong. Oleh Kapolres diberi uang saku. Warga yang tertib mengenakan masker terutama ibu-ibu, juga diberi reward berupa paket sayur-mayur dari Kapolres Kebumen. 

Operasi Yustisi di Kebumen juga pernah menjadikan wedang jahe dan jamu sebagai reward. Tak hanya para pelintas jalan raya, penjual keliling yang tertib menggunakan masker, diundang Kapolres Kebumen selanjutnya dagangannya diborong.

Jajaran Polwan sendiri membekali diri dengan bunga saat Operasi 3M untuk diberikan kepada warga yang bermasker. 

"Polres Kebumen juga memberikan sanksi kepada warga yang tidak patuh protokol kesehatan. Misalnya menyanyi lagu kebangsaan di depan umum, menghafal Pancasila di depan umum, dan membersihkan fasilitas umum," ingat Kapolres.

Terhadap pelajar, mereka yang alpa masker diberi sanksi pushup sambil mengucapkan kalimat afirmasi positif seperti "saya akan mengenakan masker, saya akan tertib protokol kesehatan, saya akan patuh terhadap protokol kesehatan."

"Sanksi sosial diberikan kepada pelanggar bersifat tawaran. Pelanggar akan memilih sendiri sanksi untuk dirinya. Siapa yang patuh akan dapat reward. Yang melanggar akan mendapat sanksi. Tetapi kembali kami tegaskan, lebih baik menjaga daripada mengobati. Sayang diri sendiri, keluarga dan orang lain. Mari patuh protokol kesehatan," tandas AKBP Rudy. (Win/pF)