Bupati Kebumen Minta Pekerjaan Fisik Selesai Tepat Waktu dan Sesuai Spesifikasi


KEBUMEN (SeputarKebumen) - Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz mengingatkan kepada seluruh pihak ketiga yang tengah mengerjakan pembanguna fisik agar dapat selesai tepat waktu serta mematuhi sesuai spesifikasi yang telah ditentukan.

Hal itu diungkapkan Bupati disela kegiatan peninjauan sejumlah proyek pembangunan di wilayah barat. Beberapa proyek yang ditinjau antara lain peningkatan Jalan Selokerto-Buayan, pembangunan Puskesmas Buayan serta peningkatan Jalan Geblug-Candirenggo.

"Spek dan waktu pekerjaan harus dipatuhi betul. Sehingga tidak akan terjadi pemutusan kontrak maupun denda," tegas Yazid Mahfudz, Rabu, (30/09/2020) sore.

Menurut Bupati, kegiatan pembangunan di bidang konstruksi dilakukan dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat dan meningkatkan pendapatan daerah. Misalnya, peningkatan jalan nantinya akan mempermudah masyarakat dalam aktivitas ekonomi. Sementara untuk pembangunan puskesmas, dilaksanakan guna memaksimalkan upaya pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Perkembangan pekerjaan pengawasan pekerjaan peningkatan Jalan Selokerto Buayan  sampai Minggu ke 8 periode 21-27 September 2020 realisasinya mencapai  25,65 persen, dari rencana  8,44 persen. Dengan demikian ada prosentase percepatan pekerjaan sebesar 17,21 persen.

Adapun nilai proyek yang dikerjakan oleh PT Aditya AP ini sebesar Rp 2,3 miliar, berasal dari APBD 2020 (DID). Sedangkan, panjang jalan yang ditingkarkan 161 meter rigit beton dan 554 meter aspal.

Sementara untuk pembangunan Puskesmas Buayan telah terealisasi 67,60 persen dari target 61,61 persen atau lebih cepat 5,99 persen. Proyek yang dikerjakan oleh PT Surya Indah Anugrah menelan anggaran Rp 2,9 miliar yang berasal dari APBD (DBHCHT).

"Di Puskesmas ada kendala masala listrik. Kebutuhannya 23.000, baru dipenuhi 11.000. Saya langsung telpon PLN agar dipenuhi 23.000," ujarnya.

Selanjutnya, peningkatan Jalan Geblug-Candirenggo sudah terealisasi 15,78 persen dari target 13,90 persen. Proyek yang dikerjakan oleh PT Serayu Putra Persada menelan anggaran Rp 9,9 miliar, dari Bantuan Provinsi (Banprov) Jawa Tengah. Jalan Geblug-Candirenggo sepanjang 7 kilometer ditingkatkan dari sebelumnya 3 meter menjadi 4 meter. (Hfd)