Anggota DPRD Kebumen Tinjau Pembangunan RTLH di Desa Karangtanjung



ALIAN, (seputarkebumen.com)- Guna memastikan rehab rumah tak layak huni (RTLH) sesuai yang diharapkan. Anggota DPRD Kebumen, H Pawit melakukan tinjauan ke beberapa titik RTLH yang tengah direhab di Desa Karangtanjung, Kecamatan Alian. Rabu, (12/08/2020).


Dalam kunjungan tersebut, H Pawit menyampaikan kegiatan yang rutin ia lakukan tujuannya untuk memastikan pelaksanaan pekerjaan berjalan dengan baik, tepat waktu dan bangunan memiliki kontruksi yang kuat.


“Kita ingin cek baik dari material hingga spesifikasi yang ada sesuai ketentuan, dan memastikan saja bahwa project ini diharapkan hasilnya akan maksimal dan tidak asal-asalan,” ucapnya.


Tidak hanya RTLH, Anggota DPRD Fraksi Golkar ini juga meninjau secara langsung beberapa pekerjaan bangunan yang merupakan menjadi aspirasinya. 


“Selain RTLH ada juga Pamsimas dan talud pengaman tebing yang kita pastikan berjalan lancar,” imbuh pria yang sering disapa Mandung.


Disela kunjungan, Mandung yang berangkat dari Dapil 6 (Alian, Kutowinangun, Karangsambung dan Sadang) menyampaikan, meski  nilai bantuan RTLH tidak sepenuhnya tercover untuk proses pembangunan. Namun demikian, hal tersebut dapat memantik stimulus semangat gotong royong di tengah masyarakat. 


“Kalau nominalnya Rp 10 juta pasti kurang. Tapi dengan adanya pembangunan RTLH, budaya gotong royong yang kita rasakan mulai pudar terbangun kembali,” terangnya.


Sementara, Kepala Desa Karangtanjung Akhmad Mutasil mengapresiasi kinerja anggota dewan yang senantiasa mendengar dan melihat keluhan masyarakat. 


“Kami sangat berterima kasih sekali atas peran serta Pak Mandung dalam hal ini terus mengawal program yang dibutuhkan di desa kami,” ungkapnya.


Ia berharap, kedepan sinergitas yang dibangun selama ini akan terus terjalin demi tercapainya cita-cita masyarakat yang sejahtera. 


“Tidak hanya butuh sentuhan dari Pemdes saja, legislatif juga dominan didalamnya. Tahun ini ada lima RTLH, berikutnya ada beberapa program yang kami minta Pak Mandung untuk mengawal sebagai sebuah aspirasi,” pungkasnya. (Hfd)