Warga menduga, kepala desa melakukan perselingkuhan dengan salah seorang warganya yang masih berstatus istri orang.
Terkait kedatangan warga ini, pantauan Seputar Kebumen, Dispermades P3A Kebumen masih melakukan pertemuan untuk mediasi antara Badan Permusyawarahan Desa (BPD), perwakilan warga, Pemerintah desa, dan Forkopimcam Adimulyo. Turut mengamankan lokasi, sejumlah petugas kepolisian dari Polsek Adimulyo dan Polres Kebumen, serta petugas Satpol PP Kebumen.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah warga masih berkumpul di sekitar balaidesa dengan membawa poster dan spanduk berisi tuntutan dan aspirasi mereka.
"Lurah (Kades -red) itu mengayomi, melindungi, memberi contoh baik untuk warga, bukan ngeloni," bunyi salah satu spanduk yang dibentangkan warga.
Sejumlah poster dari karton bekas yang dibawa warga juga berisi isi hati mereka. Diantaranya Asline mager pol tapi kepiwe maning? Kadese pekok. (pF/LHR)
