![]() |
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) hasil kerja sama antara Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Kebumen dengan para mitra di Gedung Tribrata Mapolres Kebumen.(ft ist) |
Hadir dalam acara tersebut Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri, Ketua YKB Kebumen Ny. Wati Eka Baasith, Kadisdikpora Kebumen Yanie Giat Setyawan, Ketua PGRI Cabang Kebumen Agus Sunaryo, Muspika Mirit, para kepala sekolah, serta perwakilan mitra pelaksana dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Bhayangkari.
Ketua YKB Kebumen, Ny. Wati Eka Baasith, menegaskan bahwa program Makanan Bergizi Gratis (MBG) ini adalah bentuk dukungan nyata terhadap upaya pemerintah dalam meningkatkan kesehatan dan kualitas pendidikan anak.
“Kami ingin memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup agar tumbuh sehat, cerdas, dan siap menyongsong masa depan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kerja sama tersebut meliputi tiga aspek utama, yakni pembangunan dan pengelolaan dapur SPPG, mekanisme penyaluran makanan ke sekolah, dan pendistribusian harian kepada siswa. Setiap harinya, akan didistribusikan 4.284 paket makanan bergizi kepada siswa di 32 sekolah sasaran.
Untuk menjamin kualitas, makanan dikemas menggunakan peralatan yang memenuhi standar kesehatan (food grade) dan diantarkan dengan kendaraan khusus yang terstandarisasi. Penyaluran dirancang agar tepat waktu, tepat jenis, tepat jumlah, dan tepat sasaran.
Pembangunan dapur pusat SPPG saat ini tengah berlangsung di Desa Winong, Kecamatan Mirit. Dapur ini nantinya akan menjadi titik sentral pengolahan makanan bergizi untuk seluruh sekolah penerima manfaat di wilayah tersebut.
“Kami memohon dukungan semua pihak agar proses pembangunan dapur ini berjalan lancar, agar layanan gizi ini segera dapat dinikmati anak-anak kita,” imbuh Ny. Wati.
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri juga menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi yang terjalin. Menurutnya, inisiatif ini adalah bagian dari komitmen Polri dan Bhayangkari dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama anak-anak usia sekolah.
Langkah sinergis antara YKB, Polres, dan dunia pendidikan ini diharapkan dapat berkontribusi besar dalam menurunkan angka stunting dan meningkatkan semangat belajar anak-anak di Kecamatan Mirit.(*)