Kasatkoryon Banser Alian Terima Amanah Tongkat Komando Oleh PAC GP Ansor Alian



Penyerahan tongkat komando berupa berupa kayu nagasari yang berusia ratuhan tahun oleh Ketua PAC GP Ansor Alian kepada Kasatkoryon Banser Kecamatan Alian.(ft SK/ist)
ALIAN, (seputarkebumen.com)- Peringatan Hari Santri Nasional, Satuan Koordinasi Rayon (Satkoryon) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kecamatan Alian di beri amanah tongkat komando dan palu sidang oleh Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Alian, serta pemberian palu sidang dari Ketua LBH PC GP Ansor Kabupaten Kebumen kepada Ketua PAC GP Ansor Alian pada sabtu (22/10/2022) di Lapangan Pemandian Air Panas Krakal, Kecamatan Alian.

Acara ini dihadiri oleh MWC NU Alian, PAC Muslimat NU Alian, PAC Fafatayat NU Alian, Camat Kinanto. S.IP, Kapolsek, Danramil, Forkopimcam, Labib Shofiyulloh Ketua PAC GP Ansor Alian, Ahmad Purwadi ketua satkoryon Banser Alian, Kader Ansor-Banser se-Alian, Pondok Pesantren se-Alian, MTS Ma’arif, RA Ma’arif, Muslimat NU, Fatayat NU serta tamu undangan.

Selain itu, ada beberapa prosesi penyerahan, antaranya adalah penyerahan tongkat komando berupa tongkat tongkat komando kayu nagasari yang berusia ratuhan tahun oleh Ketua PAC GP Ansor Alian kepada Kasatkoryon Banser Kecamatan Alian (Ahmad Purwadi), kemudian ada momentum penyerahan palu sidang dari Ketua LBH PC GP Ansor Kab. Kebumen (M.Fandi Yusuf) kepada Ketua PAC GP Ansor Alian (Labib Shofiyulloh).

Ketua LBH PC GP Ansor Kab. Kebumen (M.Fandi Yusuf) kepada Ketua PAC GP Ansor Alian Labib Shofiyulloh.(ft SK/ist)
Labib Shofiyulloh menyampaikan, penyerahan tongkat komando tersebut adalah simbol satu barisan dan amanah yang harus ia tempa. 

“Saya ingin kedepannya Banser di Kecamatan Alian terus berkembang dan kehadirannya ini harus betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat, memberikan edukasi dan lainnya, dan siapa pun yang akan merongrong keutuhan NKRI ini adalah musuh kita bersama,” harapnya.

Perlu diketahui bersama bahwa, Tongkat memiliki filosofi pegangan hidup seseorang muslim yakni rasulullah, bagi seorang santri adalah guru, bagi seorang Nahdliyyin adalah seorang kiyainya, maka diharapkan para penerima tongkat komando, ia dapat berpegang teguh ajaran rasulullah dan para kiai-kiai NU.

M. Fandi Yusuf (Ketua LBH PC GP Ansor Kab. Kebumen) juga menyampaikan, “palu yang satu ini berada di tempat terhormat, di tempat yang mulia. Palu ini nantinya dipegang oleh Ketua PAC GP Ansor Alian atau yang mewakili, palu sidang ini sudah diresmikan dan diberikan langsung oleh Ketua PC LBH GP Ansor Kebumen untuk nantinya digunakan rapat musyawarah, reorganisasi ranting, rapat yang sangat penting,” ungkapnya.

Sementara itu, M Amin Fitriyadi dalam wawancaranya menyampaikan, selama ini di tubuh GP Ansor-Banser sampai saat ini tidak ada persoalan. Semuanya, bersama-dama berjuang menjadi pasukan ulama.

“Kita semua akan tetap bersama-sama berjuang menjadi pasukan ulama, harap besar kami semoga setiap tahun, selalu bermunculan santri yang sudah mukim/alumni melanjutkan perjuangan di NU, GP Ansor, Fatayat, Muslimat NU. Selamat Hari Santri Nasional,” jelasnya.(*)