KLIRONG, (seputarkebumen.com) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Cilacap bersama BPBD Kebumen menghentikan sementara Operasi Pencarian terhadap korban tenggelam di sungai Kalibuntu (Kaliratu) Desa Jogosimo Kecamatan Klirong Kabupaten Kebumen. Giat operasi ini dihentikan sementara setelah upaya pencarian oleh petugas di hari kelima masih mendapati hasil pencarian nihil.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kebumen Munadi melalui Humas BPBD Heri Purwoto kepada RRI menyatakan, penarikan petugas sementara ini dilaksanakan dengan kesepakatan bersama stakeholder terkait meliputi Basarnas Cilacap, BPBD Kebumen, pihak keluarga korban dan disaksikan Koramil dan Polsek Klirong, Kebumen. Disampaikan Heri Purwoto, BPBD hanya tarik pasukan ke masing-masing organisasinya, tetapi secara resmi penutupan operasi akan dilakukan setelah operasi memasuki hari ke-7.
"Kita tetap memantau perkembangan di area sekitar lokasi. Kita sosialisasikan juga ke para teman-teman Rukun Nelayan, pemancing dan warga yang beraktifitas di pantai apabila melihat maupun mungkin mengetahui perkembangan, akan kita tindak lanjuti," terang Heri Purwoto, Kamis (30/12/2021)
Selanjutnya, giat operasi SAR akan memaksimalkan pemantauan dari posko masing-masing organisasi melalui para relawan dan warga maupun nelayan yang beraktifitas di sepanjang pantai selatan.
Sebelumnya, seorang pelajar berusia 12 tahun dinyatakan hilang dan tenggelam di sungai di Sungai Kalibuntu, Desa Jogosimo, Kecamatan Klirong, Kebumen pada Minggu (26/12). Korban diduga terpeleset saat bermain di pinggir sungai.
Informasi yang dihimpun, pada hari nahas tersebut sekitar pukul 08.30 WIB korban yang sedang bermain di pinggiran sungai terpeleset dan tenggelam. Warga sekitar yang mengetahui kejadian berusaha mengejar dan menolong korban, namun upaya yang dilakukan warga dengan peralatan seadanya belum membuahkan hasil.
“Korban tenggelam berinisal NM (12) warga desa Tambak Progaten Kecamatan Klirong Kabupaten Kebumen. Pencarian sudah dilakukan oleh tim SAR Gabungan bersama warga sekitar namun belum juga membuahkan hasil,” lanjut Heri Purwoto.
Adapun unsur yang dilibatan selama giat operasi yakni BPBD Kebumen, BASARNAS Kansar CILACAP, Koramil Klirong, Polsek Klirong, Polairud Polres Kebumen, ORARI, RAPI, SAR Elang Perkasa, SAR Tunas Kelapa, PMI Kebumen, Banser, BAGANA, KOWARA, Ubaloka Kebumen, SAR MTA, Cilacap Rescue, SAR Sigap Lintas Batas, Celeng Rescue, unsur SAR dan relawan lainya, serta warga dan pemerintah desa setempat.
"Tim Basarnas serta tim SAR Gabungan dibubarkan dan kembali ke tempat masing-masing," pungkasnya. (pF)
