Gerai Vaksin Alun-alun Kebumen Sediakan 1.200 Dosis Per Minggu


KEBUMEN, (seputarkebumen.com)- Pemerintah Kabupaten Kebumen terus melakukan upaya percepatan target pencapaian vaksinasi. Salah satu yang dilakukan yakni dengan membuka gerai  vaksinasi bertempat di ruang terbuka publik komplek  Alun-alun Kebumen.


Perlakuan ini ditujukan untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan vaksin. Sedikitnya 1.200 dosis vaksin tersedia setiap minggu bagi masyarakat yang ingin menjalani vaksinasi. Hal itu disampaikan saat Jumpa Pers yang membahas Implementasi PPKM Level 3 dan Stok Vaksin di Sasana Pambiwara Diskominfo Kebumen, Jumat (3/9/2021).


“Sisa stok vaksin ada 33.869 dosis per 31 Agustus 2021. Dari vaksin sejumlah itu, kita merencanakan ada 1.200 dosis per Minggu untuk di gerai Alun-alun,” jelas Istiadi, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kebumen.


Istiadi menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi digelar tiga hari dalam seminggu secara gratis. Adapun bagi masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin disarankan untuk melakukan pendaftaran secara online melalui kanal website guna menghindari kerumunan.


“Pelakasanaan hari Senin, Rabu sama Jumat. Kalau untuk di Alun-alun itu online melalui website. Disitu kan ada menu pendaftaran vaksin. Semua pelaksanaan vaksin di gerai itu gratis dengan mendaftar terlebih dahulu karena terbatas,” ucap dia.


Tak hanya itu, menurut Istiadi masyarakat kini telah dimudahkan untuk mendapatkan vaksin karena sejumlah instansi juga turut menggelar kegiatan serupa. Masyarakat bisa memilih lokasi vaksin sesuai keinginan.


“Vaksin di Faskes atau puskesmas kita ada 24.869 dosis. Ini tersebar di 35 Puskesmas. Kemudian di Kodim ada 1.800 per minggu pelaksanaan setiap hari ada. Polres ada 1.000 per minggu,” sebutnya.


Hingga kini, lanjut Istiadi, keterserapan vaksin di Kabupaten Kebumen dinilai cukup baik. Pihaknya juga mengapresiasi antusias masyarakat dalam mendukung program pemerintah terkait akselerasi vaksinasi.


“Kami apresiasi masyarakat. Pengalaman yang ada itu baru buka pendaftaran satu jam sudah habis,” bebernya. (hfd)