KEBUMEN (SeputarKebumen) Hingga Jumat (10/7/2020) total kasus positif Covid-19 di Kebumen menjadi 51 kasus. Padahal sehari sebelumnya jumlah kasus berjumlah 45. Ya, anda benar. Bertambah 6 kasus.
Dilansir dari laman resmi Kebumen Tanggap Covid-19, enam orang pasien baru ini 5 diantaranya berjenis kelamin perempuan. Yakni DU (39), RW (39), ERN (41), AEPA (29), dan NUR (38). Adapun pasien laki-laki tercatat berinisial AM (42). Kecuali pasien AEPA, 5 pasien lainnya disebutkan terjangkit corona akibat melakukan kontak dekat dengan suspek Covid-19.
Menanggapi hal ini, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz memohon kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan.
"Hasil laporan hari ini, bahwa pasien Covid-19 bertambah 6 orang. Semuanya sudah tinggal di Kebumen atau penyerangan (penularan) lokal. Kategori OTG," jelas Yazid melalui pesan tertulis yang diterima awak media.
Dalam pesan yang sama, Bupati menghimbau agar dalam kegiatan yang melibatkan kerumunan agar menjaga jarak dan membatasi jumlah peserta.
"Mari lakukan secara bersama-sama agar cepat terkendali. Sekali lagi, untuk kerumunan agar dibatasi" pinta Bupati.
Terkait alamat administratif para pasien, data pada laman corona.kebumenkab.go.id menyebut dua pasien merupakan warga kecamatan Sruweng yakni RW dan ERN. Sedangkan DU disebutkan merupakan warga kecamatan Puring, AEPA warga kecamatan Prembun, AM warga kecamatan Rowokele, dan NUR warga kecamatan Karanganyar.
Melalui rilis tertulis, Koordinator Tim Humas Gugus Tugas Cokroaminoto menyatakan, dari kasus positif tersebut kesemuanya adalah tenaga kesehatan (nakes) dengan status OTG yang selama ini menangani dan banyak kontak dengan OTG, ODP, dan PDP covid-19 di masyarakat.
"Selanjutnya bagi nakes yang positif, akan diisolasi di RSDS Kebumen dan di RSU Prembun," ungkap Cokroaminoto. (pF)
