Jelang Ramadhan Pemkab Kebumen Gelar Operasi Pasar Murah


Kegiatan pasar murah di kelurahan Kebumen.(ft SK/ist)
KEBUMEN, (seputarkebumen.com)- Pemkab Kebumen menggelar Pasar Murah Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan serempak di lima Kelurahan di Kecamatan Kebumen yakni Kebumen, Selang, Tamanwinangun, Bumirejo dan Panjer.

Kegiatan digelar atas kerjasama dengan Bulog, Jumat 10 Maret 2023. Hadir Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kebumen Drs Frans Haidar  MPA, Kabag Perekonomian dan SDA Setda Purnowati SPMSi, Perwakilan dari Bulog Kebumen serta Lurah Kebumen Juniadi Prasetyo SE.


Dalam operasi pasar ini, setiap kelurahan mendapat alokasi 3 ton beras medium dan 168 liter minyak goreng premium merk Sovia. Untuk beras dijual dengan kemasan 5 kiloan dengan harga Rp43.000/5kg, sedangkan minyak goreng dijual dengan harga Rp14.000/liter.


Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Frans Haidar yang mewakili Bupati Kebumen Arif Sugiyanto mengatakan bahwa saat ini di beberapa lokasi sudah mulai panen padi, namun harga beras di pasaran khususnya Kabupaten Kebumen masih di atas HET.


“Beras dijual dengan harga Rp 43 ribu per lima kilogram. Sedangkan minyak goreng Rp 14 ribu perliter,” tutur Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kebumen Drs Frans Haidar  MPA, saat jumpa pers di Kelurahan Kebumen.

Drs Frans Haidar menyampaikan Seremonial Pelaksanaan Pasar Murah SPHP dipusatkan di Kelurahan Kebumen. Sedangkan kelurahan lain menyalurkan langsung secara serentak di hari yang sama.

“Berdasarkan pantauan harga tang dilakukan oleh DisperindagKUKM Kebumen di pasar Tumenggungan, harga beras medium Rp 10.500 perkilogram. Secara umum harga beras di Kebumen Rp 10.250- 10.700 perkilogram. Ini masih di atas HET Rp 9.450,”  paparnya.

Panen Raya MT1, lanjut Frans Haidar,  baru dimulai sehingga harga beras dipasaran masih di atas HET. Oleh karena itu perlu dilakukan pasar murah komoditas beras untuk meringankan masyarakat.

“Pelaksanaan pasar murah juga menindaklanjuti arahan Kemendagri dalam rangka pengendalian inflansi di Indonesia terutama menjelang Bulan Puasa,” jelasnya.

Sementara itu Lurah Kebumen Juniadi Prasetyo menyambut baik dengan adanya operasi pasar yang berlangsung di Pendopo Kelurahan Kebumen ini. Menurutnya, operasi pasar ini diminati oleh warganya yang terdiri dari 7 RW.

“Masyarakat perkotaan sebagian besar mata pencahariannya bukan petani atau tidak memiliki lahan pertanian. Sehingga harapannya pelaksanaan pasar murah dapat meringankan beban masyarakat di perkotaan,” lanjut Juniadi.(*)